Beberapa bulan yang lalu saya sudah posting tentang .ciwidey namun belum lengkap sekarang kita akan membahas lengkap Pesona Ciwidey.
Ciwidey adalah sebuah kecamatan yang berada di Kabupaten Bandung Jawa Barat. Posisinya berada di selatan dari Kota Bandung dan berbatasan dengan Cianjur. Nah, Ciwidey ini adalah salah satu dari kekayaan wisata yang dimiliki Bandung.
Lokasinya yang terletak di atas bukit, membuat Ciwidey kaya dengan wisata alam. Selain karena sejuk, panorama di Ciwidey sangat mengangumkan dengan berbagai keindahan yang dimilikinya. Ada Kawah Putih yang bisa berubah warna, ada Situ Patenggang atau yang juga dikenal dengan Situ Patengan. Ada pula Perkebunan Rancabali yang mempesona dengan hamparan perkebunan teh yang sangat menakjubkan. Tak lupa juga 2 pemandian air panas, yaitu Walini dan Cimanggu. Serta yang tak kalah pesonanya adalah Bumi Perkemahan Ranca Upas dan Kebun Stroberi.
Tapi kita hanya akan membahas 2 tempat saja. Yaitu Kawah Putih dan Kebun Stroberi, yang beberapa waktu lalu kita kunjungi..
Kawah Putih, Danau Berubah Warna
Kawah Putih terletak di Rancabali, berjarak sekitar 44 km dari Kota Bandung. Di sini kamu akan menjumpai air danau berwarna putih kehijauan terlihat kontras dengan batu kapur putih yang mengitari danau. Tak hanya putih dan hijau, Kawah Putih uga bisa berubah warna irnya menjadi cokelat. Kok bisa? Jika turun hujan, aliran air tanah kecokelatan akan masuk ke danau dan membuat air danau yang tadinya hijau menjadi cokelat.
Sebelum naik ke lokasi kawah. Ini juga lokasi parkiran kendaraan wisatawan
Ini Kawah Putih sebelum kabut memenuhi danau
Hujan turun ketika baru saja menikmati indahnya kawah belerang itu
Kabut putih yang datang dan pergi memenuhi sekitar Kawah Putih membuat pemandangan danau yang terbentuk dari letusan Gunung Patuha ini lebih mempesona. Ketika kabut-kabut itu menguasai danau, pemandangan berubah menjadi putih layaknya di awan.
Tebing batu kapur yang ditumbuhi lumut dan berbagai tumbuhan lainnya di utara danau tidak akan terlihat, berganti dengan hamparan kabut yang menyelimutinya. Begitu juga dengan air danau yang hijau, seperti tenggelam dalam kabut-kabut itu.
Kabut putih menguasai danau
Seperti ini ketika kabut menguasai dan air jadi bercampur kecokelatan ketika turun hujan
Letaknya yang berada di ketinggian +2090 mdpl, membuat danau yang ditemukan pada 1837 oleh seorang ahli dari Belanda, Dr. Franz Wilhelm Junghuhn tersebut berudara sangat dingin, yaiyalah. Selain dingin, kabut-kabut yang datang akan membawa belerang. Cukup waspadai dengan menggunakan masker.
Akses menuju Kawah Putih sangat mudah ditempuh dengan menggunakan berbagai media transportasi. Bisa dengan menggunakan kendaraan umum maupun kendaraan pribadi.
Kebun Stroberi, Memetik Langsung dan Membawanya Pulang Sebagai Oleh-oleh
Buah stroberi adalah ikon dari Ciwidey. Di kanan kiri menuju Kawah Putih, bayak sekali ditemui perkebunan stroberi. Di beberapa penjual oleh-oleh di Kawah Putih juga mayoritas menjual buah berwarna merah tersebut. Menariknya, di Ciwidey wisatawan bisa memetik hingga mencicipinya di kebunnya langsung.
Indahnya Kebun Stroberi dari atas
Pegunungan berkabut menambah pemandangan Kebun Stroberi ini makin menawan
Dengan pemandangan gunung yang berkabut, hamparan perkebunan luas, memetik buah langsung dari pohonnya akan menjadi salah satu pengalaman yang tak mudah dilupakan. Apalagi buah-buah mungil itu bisa langsung dicicipi saat itu juga.
Di kebun stroberi ini, wisatawan bisa memetik langsung stroberi yang siap dimakan. Untuk mencoba pengalaman unik ini, perorang kena biaya Rp. 5.000 sedangkan stroberi yang sudah dipetik, 1 kg dihargai Rp. 50 ribu. Stroberi segar hasil petikan sendiri bisa menjadi oleh-oleh yang sangat menarik.
Saat itu teman-teman berkunjung ke salah satu perkebunan yang juga mempunyai bungalow indah, Saung Gawir namanya. Persis di sebelah kebun stroberi yang luas itu ada bungalow yang sangat mencuri perhatian. Nuansa pedesaan yang asri, dengan model rumah-rumah sederhana ditambah view pegunungan dan perkebunan stroberi, membuat rasanya pengen berlama-lama di sini.
Kedua pesona Ciwidey tersebut bisa kita dapatkan sekaligus dalam 1 perjalanan. Kebun Stroberi bisa dikunjungi sebelum atau sesudah dari Kawah Putih. Tapi Keindahan, mending naik ke Kawah Putih dulu, setelahnya baru melepas lelah dengan memetik stroberi, mencicipinya dan membawanya pulang sebagai oleh-oleh.
Sahabat dari bandung bagaimana kabarnya kumaha damang
